Jeneponto, SUARAGURUSULSEL.COM. SMPN 1 Kelara Kabupaten Jeneponto dibawah pimpinan Drs.H.Amran melaksanakan Workshop Sosialisasi SPMI dan Analisis Rapor Mutu bersama seluruh guru sekitar 30 orang hadir selaku peserta.
Dalam Workshop tersebut turut dihadiri Korwas Dinas Pendidikan Kabupaten Jeneponto, Drs. Lahasang Dg. Rewa didampingi Pengawas Pembina yang juga Wakil Korwas dan Fasda Sekolah Binaan tahun 2020, Drs. Pammusu M.Pd.
Kepala SMPN 1 Kelara Drs. H. Amran dalam arahannya menyampaikan bahwa kegiatan ini rencananya dilaksanakan kemarin hari Senin, 9 November 2020, namun karena sesuatu dan kain hal sehingga kegiatan ini baru dapat dilaksanakan hari ini, Selasa, 10 November 2020. jelasnya.
Lebih jauh dikatakannya bahwa ia selaku kepala Sekolah berharap banyak dari para guru, agar kegiatan benar-benar diikuti dengan baik, dengan harapan aplikasi dalam mengelola sekolah ini kedepan lebih baik dengan mengacu pada apa yang akan dijelaskan oleh pengawas nantinya, harapnya.
Pada kesempatan itu pula, Korwas Dinas Pendidikan Kabupaten Jeneponto, Drs.Lahasang Dg. Rewa memberikan arahan seputar materi Workshop Sosialisasi SPMI dan Analisis Rapor Mutu, dalam arahannya ia menyampaikan bahwa SPMI bukanlah barang baru, sehingga bapak/ibu harus tahu apa itu SPMI, didalamnya 8 Standar Pendidikan harus benar-benar dipenuhi secara utuh, agar sekolah ini berjalan dengan baik, harapnya,
Selain itu ia juga menjelaskan tentang Rapor Mutu dengan segala isi dan konsekuensi didalamnya yang harus dan dapat dipenuhi oleh pihak sekolah, Rapor Mutu ini adalah Potret sekolah ini, yang didalamnya menunjukkan nilai yang cukup pantastis, dibandingkan dengan sekolah-sekolah ternama di provinsi ini, sehingga perolehan nilai yang ada didalamnya menunjukkan bahwa sekolah ini adalah sekolah yang sangat bagus, dan bisa saja dengan berdasar pada Rapor Mutu ini, kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel menunjuk sekolah ini sebagai sasaran kunjungan, karena kehebatan sekolah ini, jelas pak Korwas.
Demikian pula Pengawas Drs. Pammusu.M.Pd., dalam arahannya tentang SPMI dan Analisis Rapor Mutu mengatakan bahwa di sinilah perlunya kita membaca Rapor Mutu dan melakukan analisis, agar kita dapat mengetahui lebih jauh tentang capaian-capaian kita demikian pula dapat mengetahui apa yang bisa diperkuat dan lebih menjadi prioritas dan apa yang harus dibenahi berdasarkan nilai rapor mutu tersebut, katanya.
Lebih jauh ia juga menjelaskan tentang kajian 8 standar pendidikan, pada kesempatan itu ia menjelaskan banyak hal seputar 8 standar tersebut dengan memotivasi para tenaga pendidik, agar 8 standar tersebut benar-benar terpenuhi, jelasnya.
Salah seorang peserta Workshop menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bagus, apalagi hadir Pak Korwas dan pak pengawas memberikan banyak pengetahuan tentang seputar dari SPMI dan analisis Rapor Mutu, sehingga kita para guru menjadi tahu tentang kondisi sekolah yang sebenarnya dengan membandingkan dengan nilai rapor mutu tersebut, dengan data tersebut, kita bisa melakukan validasi hubungannya dengan fakta secara fisik disekolah dengan data capaian sekolah berdasarkan Rapor Mutu termasuk hubungan-hubungannya. Tuturnya. (Rani)