PAUD Negeri Percontohan Sidrap, Laksanakan Pelatihan Peningkatan Kompetensi

bagikan

Sidrap, SUARAGURUSULSEL.COM – PAUD Percontohan Negeri Sidrap yang terletak di kecamatan Maritengngae Kab. Sidrap merupakan salah satu sekolah yang terpilih sebagai Sekolah Penggerak di Tahun 2021 bersama dengan beberapa sekolah di Kabupaten Sidrap.

Sejak ditetapkan sebagai sekolah penggerak , maka sekolah ini terus bergerak membenahi beberapa hal mulai dari Prasarana, kompetensi guru, pelayanan siswa dan cara mengajar guru dan lain lain.

Salah satu program yang dilaksanakan adalah Program Pelatihan Peningkatan Kompetensi Literasi dan Teknologi. Tujuan diadakan pelatihan ini adalah meningkatkan kemampuan pemahaman para guru pada bidang Literasi sain dan Teknologi. Pada pelatihan ini guru-guru dibekali dengan pengetahuan terkait Microsoft 365 khususnya bagaimana memanfaatkan  Microsoft Teams.

Kegiatan Pelatihan diikuti seluruh bunda-bunda dan bujang sekolah PAUD Negeri percontohan dan  dibuka langsung oleh Rastuti sebagai Kepala sekolah.

Rastuti sebagai Kepala PAUD Negeri Percontohan menyampaikan “rasa syukur atas terpilihnya sebagai sekolah penggerak, bahwa prestasi ini akan dimanfaatkan sebaik baiknya dalam rangka peningkatan mutu sekolah.

Oleh karena itu lanjut Rastuti, ” sudah membuat program-program di dalam sekolah penggerak, untuk mendorong guru, untuk menjadi Calon Guru Penggerak (CGP) angkatan 3, saya berkomitmen akan mengikutkan lagi guru lain dalam rekrutmen CGP pada angkatan berikutnya. Janjinya Kamis, 28/10/2021.

Rastuti, menyampaikan “bahwa kegiatan ini merupakan salah satu program sekolah sebagai sekolah penggerak, oleh karena itu dia berharap semoga setelah pelatihan para bunda-bunda di PAUD percontohan minimal sudah memiliki kompetensi di bidang literasi sain dan teknologi.

Lanjut Rastuti “semoga kedepan pelatihan-pelatihan yang lain akan tetap dilaksanakan di sekolahnya.

Sementara Mansur sebagai pemateri pada kegiatan ini menyampaikan ” bangga melihat antusias dan semangat para bunda-bunda untuk selalu mau belajar dalam meningatkan kompetensi.

Mansur, menambahkan bahwa “kegiatan tidak berhenti setelah pelatihan selesai namun tetap akan melakukan pendampingan – pendampingan terkait Literasi Digital dan Teknologi.tutupnya (Mansur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *