SuaraGuruSulSel.Com-Satuan Kerja (Satker) Standar Operasional Prosedur (SOP) Upacara Pelepasan dan Penghormatan Terakhir Jenazah Anggota PGRI Kabupaten Bantaeng melakukan rapat evaluasi bersama dengan pengurus PGRI Kabupaten Bantaeng di Kedai Ikhlas Jalan Lingkar Kabupaten Bantaeng (2/3/2022).
Turut hadir dalam kegiatan ini adalah Syafruddin, S.Pd., MM., Baharuddin, S.IP., MM., Muhammad Nasir, MBA., Muhammad Yusuf, S.Ag., M.Pd., Subaedah, Alam, S.Ag., S.Pd., M.Pd , Sakran, S.Pd., MA , dan Edy Hariadi, S.Pd., Serta Muhammad Yumri, S.Pd.
Dalam rapat pada hari Rabu tanggal 2 Maret 2022 hari ini memuat agenda kegiatan evaluasi kegiatan dan uraian tugas satker PGRI Kabupaten Bantaeng, rapat dimulai pukul 16.15 dan dibuka oleh Ketua Satker yaitu Baharudin, S.IP., MM dan dilanjutkan dengan arahan Ketua PGRI Kabupaten Bantaeng Bapak Syafrudin, S.Pd., MM., dilanjutkan dengan tanya jawab peserta rapat dengan beberapa kesimpulan rapat yaitu yang pertama evaluasi pelaksanaan kegiatan dalam beberapa kegiatan yang sudah berjalan. Yang kedua Bapak Bupati sebagai pembina upacara dalam upacara pemakaman jenazah itu menyesuaikan waktu dan kondisi pada saat upacara Pelepasan Jenazah, kemudian kesiapan rekan-rekan di cabang perlu lebih ditingkatkan lagi, serta petugas SATKER Cabang yang sudah ada itu masih perlu dilatih karena terkadang pada waktu yang dibutuhkan ada beberapa petugas SATKER Cabang tidak ada ditempat sehingga dibutuhkan beberapa petugas untuk membackup teman yang tidak ada di lokasi upacara. Terkait dengan kelengkapan upacara seperti sound system, penutup keranda akan segera diupayakan pengadaannya secepatnya.
Selanjutnya Ketua SATKER Kabupaten Bantaeng melaporkan bahwa sampai saat ini Upacara Pelepasan Jenazah sudah dilaksanakan sebanyak 9 kali dengan beberapa Cabang sebagai pelaksana, pengadaan Mobil Siaga PGRI Kabupaten Bantaeng diusahakan secepatnya dan mobil Siaga tersebut dilengkapi dengan sound system dan kelengkapan upacara lainnya. Untuk menguatkan kerja Satker Cabang maka Koordinasi antara Cabang dengan SATKER Kabupaten sebaiknya lebih ditingkatkan lagi dengan melibatkan SATKER Cabang di grup WhatsApp bersama dimana setiap Cabang minimal memiliki 7 orang Satker Yan standby setiap saat. Kemudian selanjutnya untuk SATKER Kabupaten di upayakan semua pengurus masuk di dalam dan memiliki peran masing-masing terkait dengan Uraian Tugas SATKER dengan harapan agar supaya dapat memperkuat kerja-kerja SATKER Kabupaten Bantaeng.
Koordinasi dengan Satker Cabang dalam waktu dekat ini akan dilaksanakan pertemuan antara pengurus PGRI Kabupaten Bantaeng dalam rangka untuk memperkuat dan mengevaluasi kegiatan SATKER.
Selanjutnya untuk tertibnya pelaksanaan kegiatan penghormatan terhadap jenazah maka satker Kabupaten akan menyusun konsep doa dan konsep daftar riwayat hidup yang akan di share ke teman-teman guru. Rapat ditutup pada pukul 17. 30 oleh ketua SATKER Kabupaten Bantaeng.
amykajang@gmail.com