Enrekang, SUARAGURUSULSEL.COM –
Kwarran dan DKR Buntu Batu mengunjungi lokasi bencana kebakaran di Tangru, Kecamatan Malua, Kabupaten Enrekang sekaligus menyerahkan bantuan ke posko open donasi yang berpusat di Tangru. Sabtu, 20 Agustus 2022.
Kebakaran yang terjadi pada hari Senin, (15 Agustus 2022) menghanguskan empat rumah yang dihuni delapan kepala keluarga tersebut meninggalkan luka mendalam bagi korban.
Hal ini sekaligus menggerakkan hati seluruh organisasi di Kabupaten Enrekang untuk berkontribusi meringankan beban seluruh korban. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Kwarran dan DKR Buntu Batu.
Mewakili pengurus Kwarran sekaligus sebagai Mabiran dan DKR Buntu Batu didampingi masing-masing pengurusnya, hal tersebut disampaikan Nur Alam dan Nur Afifah Lutfia, pada saat menyerahkan bantuan berupa uang tunai hasil penggalangan dana yang dilakukan bertepatan hari upacara kemerdekaan 17 Agustus 2022.
” Penggalangan dana yang dilakukan hanya dalam waktu satu hari melibatkan langsung pengurus Kwarran dan pengurus DKR. Jelasnya
Nur Alam juga menyampaikan bahwa “bantuan sederhana yang mereka bawa bisa sedikit meringankan beban yang dialami korban.
“Kwarran dan DKR Buntu Batu berkomitmen akan selalu terlibat dalam aksi-aksi sosial, bukan hanya berfokus pada program kerjanya. Yang lebih pokok adalah menjaga eksistensinya dengan tetap berpedoman pada Trisatya dan Dasa Dharma. Imbuh Nur Alam
Menurut informasi yang didapatkan, kuat dugaan terkait penyebab terjadinya kebakaran yang menghanguskan empat rumah di Tangru, Keacamatan Malua, adalah korsleting listrik arus pendek yang bersumber dari salah satu rumah korban yang saat itu sedang kosong hingga merembes ke rumah lainnya.
(Murdy Garuda)
