SuaraGuruSulSel.Com. Pengurus Kabupaten PGRI Kabupaten Bantaeng menyelenggarakan Konferensi Kerja Ke III Tahun 2023 di Wisata Pantai Pangranluhu Kabupaten Bulukumba. Kegiatan ini diikuti oleh Bupati Bantaeng Bapak Dr. Ilham Syah Azikin, M.Si dan Seluruh Pimpinan OPD Kabupaten Bantaeng dan Para Kepala Desa Se Kabupaten Bantaeng. Kegiatan Konferensi Kerja Ke-3 PGRI Kabupaten Bantaeng ini dibuka secara resmi oleh Bapak Bupati Bantaeng.
Ketua Panitia Konferensi Kerja Ketiga Saenong, S.Pd., MM dalam Penyampaian laporan pelaksanaan program kerja pengurus Kabupaten PGRI Kabupaten Bantaeng Masa Bakti 2019-2024 Tahun 2022 menyatakan bahwa jumlah peserta Konkerkab ketiga Kabupaten Bantaeng sebanyak 122 orang yang terdiri dari utusan Pengurus Cabang dan Cabang Khusus sebanyak 80 orang Pengurus PGRI Kabupaten Bantaeng sebanyak 21 orang, utusan pengurus PGRI Provinsi 3 orang, Utusan Pengurus Perangkat Kelengkapan organisasi sebanyak 18 orang. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Konferensi Kerja Ketiga Tahun 2022 dilaksanakan pada hari Sabtu dari tanggal 21 sampai dengan 22 Januari 2023 bertempat di lokasi Wisata Pantai Pangranluhu Bira Bulukumba. Biaya pelaksanaan Konferensi Kerja Kabupaten ketiga Kabupaten Bantaeng bersumber dari anggaran pendapatan dan partisipasi cabang/cabang khusus PGRI Kabupaten Bantaeng.
Ketua PGRI Kabupaten Bantaeng dalam sambutannya menyampaikan alasan penyelenggaraan konferensi kerja ketiga PGRI Kabupaten Bantaeng di Panranluhu Bira Kabupaten Bulukumba dan sekaligus untuk mengetahui keluhan para peserta konferensi kerja ketiga terkait beberapa program dan rancangan program tahun 2023. Diantaranya Siapa yang mengeluh karena kekurangan bantal, siapa yang mengeluh karena kamar mandinya terbatas dan insya Allah teman-teman panitia sudah siap untuk itu yang akan menjadi takaran bagi kita apakah dengan keluhan itu kita akan bertengkar atau keterbatasan itu kita akan semakin kuat. Yang Kedua ada yang mengatakan itu acaranya PGRI ikut di acaranya Pak Desa, ada juga yang mengatakan Kepala Desa ikut di acaranya PGRI sehingga saya katakan hari ini jawabannya adalah PGRI dan Kepala desa itu adalah satu rangkaian acara yang sudah di desain jauh hari sebelumnya kalau misalnya seluruh guru dan seluruh kepala desa bersatu, maka persepsi sama Bantaeng akan selesai tapi ini adalah kebaikan kita semua semakin baik. Kerja kita hari ini adalah memberikan jawaban atas kerja pengurus dari hasil konferensi kerja kedua kita yang dilaksanakan pada tanggal 21 Januari 2022 di SMK PGRI Bantaeng kita mencatat bahwasanya hari ini juga adalah tanggal 21 Januari 2023 cuma tempatnya yang berbeda ini menandakan bahwasanya kesehatan organisasi kita di Kabupaten Bantaeng ini tidak diragukan lagi. Kalau Pengurus Provinsi waktu konferensi kerja ketiga yang lalu memberikan hadiah kepada PGRI Kabupaten Bantaeng sebagai organisasi sebagai Pengurus organisasi konsolidasi terbaik.
Jadi untuk Konkerkab 4 tahun 2024 kata Ketua PGRI Kabupaten Bantaeng tidak tahu apalagi yang mau diberikan nanti. Yang kurang bagi kami itu adalah mobil layanan, mobil siaga di Konferensi Kerja kedua kita di 21 Januari 2022 peserta Konferensi Kerja Kedua menyepakati untuk kita adakan bentuk layanan yang menangani khusus teman-teman guru yang meninggal dunia Lalu kita bersepakat untuk membeli mobil operasional sambil menunggu pemberian mobil dari pemerintah Kabupaten Bantaeng. Mobil Siaga yang kita rencanakan di bulan Januari Alhamdulillah kita bisa realisasikan pada bulan Maret 2022, akan tetapi masih kurang karena terkadang perjalanan layanan teriadi dalam satu hari terdapat dua orang meninggal. Oleh karena itu kami butuh tambahan mobil.
Pengurus PGRI Provinsi Sulawesi Selatan Prof. Dr. Muhlis Madani dalam sambutannya berharap kepada pengurus PGRI Kabupaten Bantaeng untuk melaksanakan program mandaturi yang dilaksanakan oleh program pusat yang harus turun ke provinsi dan harus ke kabupaten. Jadi kemarin itu baru Enrekang dan Luwu Timur yg melaksanakan program tersebut. Oleh karena itu kita berharap bahwa program-program yang kita harus lakukan sebenarnya bagaimana menjawab kita tertib atau tidak tertib dalam melakukan kegiatan perekonomian selain itu program-program untuk pengembangan kapasitas guru itu kita berharap sesungguhnya dapat diaktualisasikan di kabupaten/kota. Kenapa karena pengalaman ketika kita turun ke sekolah dan disertasi ini sangat-sangat jarang kita temukan ketika kita minta mana guru-guru yang ikut pelatihan-pelatihan. Oleh karena itu kami berharap dalam satu tahun ini kita fokus saja beberapa program-program untuk pengembangan kualitas guru supaya teman-teman yang ada di sekolah ini menjadi yang terbaik. Program tahun sebelumnya cukup bagus dan bisa dilaksanakan secara maksimal dengan baik sehingga betul-betul guru merasakan apa manfaatnya dan yang terakhir yang saya sampaikan bahwa hampir semua kegiatan pengurus PGRI Kabupaten Bantaeng pemerintah Daerah terlibat, bahkan secara langsung diikuti oleh Bapak Bupati Bantaeng dan hari ini informasinya hadir banyak kepala OPD itu artinya bahwa perhatian pemerintah terhadap PGRI Kabupaten Bantaeng sangat tinggi. Oleh karena itu saya punya pandangan bahwa biasanya kalau ada pemerintah dekat dengan PGRI dekat dengan guru biasanya itu Pemerintahnya akan mabrur dan dihargai dan bisa menjadi terbaik, kenapa karena doanya guru itu makbul dan kalau guru sudah ada di belakang pemerintah Insya Allah patut dilanjutkan kebaikan kebaikannya.
Bupati Bantaeng dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kegiatan Konferensi Kerja Ketiga Ini tidak hanya strategis dan akan memberikan kebermanfaatan bagi organisasi PGRI Kabupaten Bantaeng tetapi apa yang kita laksanakan dan hasilkan di tempat ini Insya Allah akan memiliki kebermanfaatan yang besar bagi pembangunan sumber daya manusia di Kabupaten Bantaeng yang kita cintai. Pertama atas nama pemerintah Kabupaten Bantaeng menyampaikan hormat dan terima kasih serta penghargaan kepada Ketua dan segenap Pengurus dan anggota PGRI Kabupaten Bantaeng yang sampai hari ini senantiasa menghadirkan dan memberikan kehormatan bagi masyarakat di Kabupaten Bantaeng.
Lebih lanjut Bupati Bantaeng menyampaikan bagaimana sinergitas dan konsolidasi dalam organisasi PGRI Kabupaten Bantaeng itu mendapatkan apresiasi dari pengurus Provinsi bahwa apresiasi yang diberikan untuk menjadi kehormatannya bagi seluruh kita yang ada di Kabupaten Bantaeng kami berharap bahwa segala sesuatu yang senantiasa dihadirkan oleh PGRI itu juga tentunya akan menjadi motivasi bagi organisasi dan lembaga lain di Kabupaten Bantaeng.
Lebih lanjut beliau berharap kalau kita melaksanakan beberapa indikator-indikator pemberian penghargaan bagi pengurus PGRI kabupaten yang akan mendapatkan penghargaan agar Pengurus yang telah memenuhi indikator bukan hanya diberi Piagam saja perlu apresiasi lain yang dapat memotivasi diri para pengurus untuk lebih intens bayar iuran.
Selanjutnya Dr Ilham Syah Azikin, M.Si berharap bahwa konferensi kerja ini juga mampu merumuskan dan menghasilkan segala sesuatu yang aplikatif untuk kita bisa laksanakan dalam periodisasi satu tahun masa kerja, banyak hal yang menjadi harapan pemerintah dan masyarakat kepada PGRI yang tentu kita harapkan itu dapat dituangkan dan diterjemahkan dalam rumusan rencana kerja tahun 2023. Yang pertama pada aspek indeks pembangunan manusia Kabupaten Bantaeng masih belum menunjukkan posisi yang terhormat dalam indeks pembangunan manusia di Sulawesi Selatan ada beberapa indikator yang saya harap tadi mudah-mudahan itu akan menjadi rumusan strategis yang mampu secara aplikatif menjawab tantangan kita untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia pada sektor pendidikan. Yang kedua Bapak Bupati Bantaeng berharap bahwa konferensi kerja ini juga akan merumuskan hal hal yang tentu akan memberikan dampak bagi kita semua agar senantiasa menjaga soliditas organisasi seperti yang disampaikan oleh konferensi kerja ini juga akan merumuskan dan menghasilkan program yang senantiasa menjaga soliditas kelembagaan organisasi yang terakhir yang saya harapkan bahwa rumusan konferensi kerja ini juga kita harapkan akan menghasilkan rencana dan program kerja yang senantiasa memberikan ruang dalam peningkatan kapasitas personal guru yang ada di Kabupaten Bantaeng. Kenapa ini penting karena tantangan kita hari ini sangat berat dengan percepatan teknologi yang ada hari ini guru saat ini tidak menjadi lagi sumber ilmu secara langsung dan ilmu untuk dirinya ini yang membutuhkan perencanaan yg komprehensif bahwa peningkatan kapasitas bagi bapak/ibu guru hari ini adalah sesuatu yang tidak bisa ditawar-tawar lagi harus menjadi bagian daripada upaya percepatan dalam mengimbangi akselerasi anak-anak murid dan siswa kita bisa katakan bahwa Bapak Ibu hari ini tidak lagi menjadi sumber ilmu yang absolut yang mutlak hanya ada pada bapak ibu untuk diberikan kepada anak-anak. Bupati Bantaeng sangat bersyukur dari laporan Ketua tadi juga mengatakan bahwa Insya Allah perhatian dan ada penekanan dari pengurus provinsi perhatian tentang peningkatan kapasitas personal bapak ibu guru menjadi sesuatu yang harus senantiasa dihadirkan dalam program kerja setiap tahun seperti apa yang tentu menjadi harapan kita dalam rumusan peningkatan kapasitas hanya satu yang saya minta dan itu tadi sudah dijawab sebenarnya sama pak ketua mengadakan kegiatan yang di luar seperti biasanya untuk menakar bagaimana soliditas anggota dengan pelaksanaan rapat kerja di tempat ini, oleh karena itu juga yang menjadi harapan Kita anak-anak bisa mendapatkan ilmu dari mana saja hari ini tetapi satu yang dia tidak bisa dapatkan di tempat lain kecuali dari bapak ibu guru adalah pembangunan karakter, maka dari itu desain kegiatan seperti ini akan membentuk karakter dan membangun karakter jadi kata kunci. Yang saya bisa sampaikan pada kesempatan yang terhormat ini adalah mari kita senantiasa saling memberikan kebermanfaatan untuk membangun karakter anak-anak kita di kabupaten Bantaeng yang kita cintai ini, siswa boleh mendapatkan ilmu dari mana saja dalam genggamannya satu yang dia tidak bisa dapatkan dari tempat lain adalah karakter dan itu hanya ada pada Bapak dan Ibu. Besar harapan kami pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bantaeng untuk senantiasa bapak/ibu dan teman-teman yang ada di PGRI adalah garda terdepan yang menjaga dan membentuk karakter anak-anak kita di Kabupaten Bantaeng untuk menjadi manusia yang handal jauh lebih baik daripada kita hari ini pada masa-masa yang akan datang.
amykajang@gmail.com