Pinrang, SUARAGURUSULSEL.COM – Pemerintah Kabupaten Pinrang bersama BKPRMI menggelar Pawai Ta’aruf, kegiatan ini dalam momentum memeriahkan tahun baru Islam 1 Muharram 1445 H – 2023 M.
Kegiatan ini, diwarnai nuansa keislaman dari peserta berbagai kalangan diantaranya TK-TPA, SD/MI, SMP/MTS, SMA/SMK/MA, dan Ponpes, serta Ormas se-kabupaten Pinrang. Rabu, (19/7/2023, kemarin.
Fachrul, S.Pd, M.Pd Kepala UPT SDN 14 Pinrang, yang turut andil dalam kegiatan tersebut, saat dihubungi awak media SUARAGURU menyampaikan,
“kami turut andil dalam kegiatan Pawai Ta’aruf ini, agar kreativitas anak lebih terasah dan sebagai building character agar siswa UPT SDN 14 Pinrang mempunyai kemandirian dan mental yang tangguh.
Tema kegiatan ini, “Melalui Momentum 1 Muharram, Kita Tingkatkan Solidaritas dan Persaudaraan Menuju Keimanan Masyarakat yang Lebih Baik”
Untuk mewujudkan tema tersebut, dalam suatu aksi nyata maka kami warga sekolah berinisiatif ikut andil memeriahkan dengan mengusung arak-arakan Ka’bah dan Patrol dari hasil kreasi siswa/siswi perwujudan kolaborasi antar siswa, guru serta orang tua siswa melalui pemanfaatan limbah rumah tangga. Ungkap Fachrul,
“kami bisa saja membeli atau menyewa produk (media) pajangan. Namun, kami lebih memilih untuk menyajikan produk pajangan hasil kreativitas olahan limbah rumah tangga sebagai arak-arakan pawai Ta’aruf ini”.
Ditambahkannya lagi, Selain arak-arakan miniatur Ka’bah, dan Patrol sebagai produk kreativitas siswa, kamipun menampilkan seperti yang dilakukan peserta lain yaitu arak-arakan haji cilik, busana muslim dan muslimah, tak ketinggalan paguyuban orang tua siswa UPT SDN 14 Pinrang imbuh Fachrul
“rasa haru, senang dan bahagia saat memasuki tribun penghormatan di rumah jabatan Bupati, Bapak Bupati Pinrang Andi Irwan Hamid pun ikut melebur dengan arak-arakan siswa UPT SDN 14 Pinrang mengangkat tandu miniatur Ka’bah sebagai bentuk apresiasi kreativitas siswa kami,
Lanjut Dia, kreasi siswa kami sesuai substansi tema pawai Ta’aruf yang maknanya solidaritas dan persaudaraan menciptakan kemandirian masyarakat yang lebih baik, karena masyarakat yang lebih baik itu terwujud dari suatu kolaborasi yang menumbuhkan cikal-bakal kreativitas masyarakat yang mandiri atau lebih baik. paparnya.
Diakhir keterangannya, Ia juga menyampaikan harapan, bahwa warga UPT SDN 14 Pinrang, menghadirkan produk (media) kreativitas kolaborasi antar siswa, guru dan orang tua siswa sebagai pemantik/roh model, sehingga mampu menghadirkan produk dari pemanfaatan limbah rumah tangga tanpa mengesampingkan nilai estetika dan edukasi sebagai perwujudan penerapan Kurukulim Merdeka, ungkapnya. (Fachrul FCR)