SUARAGURUSULSEL.COM–Bantaeng, 7 Maret 2024 – Pengurus PGRI Kabupaten Bantaeng menyelenggarakan sosialisasi hasil Kongres XXIII PGRI di Gedung Guru Jalan PGRI Raya Kabupaten Bantaeng pada hari Kamis 7 Maret 2024. Acara ini dihadiri oleh pengurus PGRI dari tingkat kabupaten, kecamatan, dan cabang.
Syafruddin, S.Pd., MM, Ketua PGRI Kabupaten Bantaeng, dalam sambutannya menyampaikan bahwa di internal pengurus PB PGRI terdapat oknum yang tidak bertanggung jawab menyelenggarakan konferensi luar biasa untuk mematahkan perjalanan kepemimpinan Prof. DR Unifah Rosyidi, M.Pd. Mantan sekjen PB PGRI tersebut melakukan manuver delegitimasi kepengurusan Prof. DR. Unifah Rosyidi, M.Pd.
Sosialisasi ini bertujuan untuk menyampaikan hasil-hasil Kongres XXIII PGRI kepada pengurus PGRI di tingkat kabupaten, kecamatan atau cabang/cabang khusus. Salah satu hasil penting dari kongres ini adalah kesepakatan tentang formatur pemilihan Ketua Umum dan Wakil Ketua/Sekretaris.
“Hasil kongres XXIII PGRI menyepakati pemilihan F1 untuk memilih Ketua Umum dan F2 untuk memilih Wakil Ketua dan Sekretaris melalui formatur,” jelas Syafruddin.
Setelah pemilihan F1 dan F2, formatur diberikan kesempatan untuk melengkapi kepengurusan pada tingkat pusat selama 3 pekan, tingkat provinsi selama 2 pekan, pada tingkat kabupaten selama 1 pekan dan pada tingkat cabang selama 3 hari.
Syafruddin juga menekankan pentingnya PGRI dalam memperjuangkan kesejahteraan guru.
“Nilai tawar PGRI pada tingkat pusat sangat tinggi pada pemerintah. PMM direkomendasikan untuk dievaluasi,” tegasnya.
Acara sosialisasi ini dilanjutkan dengan pengajian rutin pengurus PGRI Kabupaten Bantaeng yang disampaikan oleh Ketua Bidang Kerohanian Mappasabbi, S.Ag., MA.
Dalam tausiyahnya, Mappasabbi menyampaikan tips dan trik menyambut bulan suci Ramadhan dengan mengacu pada Al Baqarah ayat 183 sebagai wujud panggilan sekaligus instruksi melaksanakan puasa.
“Mari kita sambut bulan suci Ramadhan dengan penuh persiapan dan semangat,” ajaknya.
Acara sosialisasi dan pengajian ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman pengurus PGRI tentang hasil Kongres XXIII PGRI dan meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan pengurus PGRI. (Amykajang)