Pinrang, SUARAGURUSULSEL.COM – UPT SMP Negeri 2 Pinrang, melaksanakan kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di lingkungan sekolah, Selasa, (28/5/24)
Kegiatan ini, sebagai bentuk implementasi dari Kurikulum Merdeka yang sudah Dua tahun dilaksanakan UPT SMP Negeri 2 Pinrang, melibatkan kelas VII dan VIII, Adapun tema di angkat tahun ini untuk kelas VII Pertama “Suara Demokratis” dengan topik pemilihan Ketua OSIS, Kemudian yang ke Dua adalah “Kearifan Lokal” dengan kegiatan cule-culeku atau permainan rakyat seperti Mallongga (Engrang), Tarompa (Bakiak) dan Manggalacang (Congklak) serta
tema ketiga untuk kelas VII “Kewirausahaan” dengan kegiatan Bazar, Kewirausahaan Modern,
Adapun untuk kelas VIII tema yang di pilih, Pertama “Kearifan Lokal” dengan topik Baju Bodoh (Pakaian Tradisional Bugis) dan Tema
“Bhineka Tunggal Ika” dengan topik Tarian Daerah, dan “Kewirausahaan” di paketkan dengan kegiatan kelas VII,
Kemudian, Karya untuk Kearifan Lokal dan Bhineka Tunggal Ika ini, akan ditampilkan produk anak-anak dengan kostum baju Bodonya, yang ditampilkan melalui Fashion Show, Beber Aswan, S.Pd, dalam laporannya selaku ketua Panitia.
Sebagai panitia mengucapkan terima kasih, berkat kerjasama kita semua sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan sekiranya ada yang kurang berkenan dalam kegiatan ini saya mohon maaf mewakili teman-teman panitia dan rekan-rekan guru yang lainnya, ucap Aswan
Drs.H.Sukirman, M.Pd, kepala UPT SMP Negeri 2 Pinrang, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh tamu undangan, Guru dan Tenaga Kependidikan dan Siswanya,
Kegiatan ini adalah tahun kedua dalam pelaksanaan kurikulum Merdeka Belajar, diikuti Dua Belas kelas VII dan Sepuluh kelas VIII, bertujuan bagaimana anak kita memiliki keterampilan, memiliki kebersamaan dalam kerja tim, minimal anak-anak kita sudah memperlihatkan kerjasama dari setiap kelompok yang melakukan kegiatan ini, dengan jadwal pelaksanaannya setiap hari Jumat,
selama 2/4 jam pelajaran, dilanjutkan dengan proses tatap muka di kelas. Ujar H.Sukirman, juga sebagai Sekretaris Umum Kabupaten PGRI Pinrang ini,
Untuk itu, lanjutnya dia, atas nama pimpinan di sekolah kita ini, terima kasih banyak terutama kepada Bapak/Ibu guru yang selalu berpartisipasi dan membimbing anak-anak kita dalam kegiatan ini, sehingga dapat kita melihat sebentar hasilnya, mudah-mudahan anak-anak kita bisa melakukan ini dan mendapatkan kesempatan selain di sekolah kita, maupun di tengah masyarakat dapat memperlihatkan bahwa Inilah hasil yang kami dapatkan di program P5 yang dilaksanakan di sekolah. Harap H.Sukirman, yang mengaku dirinya akan memasuki purna bakti Januari tahun depan.
Sementara Hj.Luliwidiastuti, S.Pd, M.Pd, Pengawas/Pembina UPT SMP Negeri 2 Pinrang, pada kesempatan ini, juga sangat mengapresiasi dan mensupport kegiatan P5 yang dilakukan siswa- siswi sekolah ini,
Masya Allah, terima kasih telah menjawab
Salam dari saya yang merupakan doa untuk kita semua, tidak pernah lepas bersyukur dan selalu berdoa,
Mengapa, karena di hari yang mendung ini, tetapi tetap indah, gerimis selalu membawa senyuman kita bisa berkumpul bersama-sama, guna merayakan satu pesta satu gelar karya satu puncak dari aktivitas anak-anakku sekalian yaitu dikemas dan dibungkus pada gelar karya tema Project P5,
Saya yakin dengan kebahagiaan anak-anakku sekalian, tentu juga membawa kebahagiaan untuk para Pembina, bapak ibu guru hebat, kepala sekolah the best dan Korwil yang selalu mendampingi sekolah-sekolah khususnya SMP Negeri 2 Pinrang ini, yang di bawah binaan saya, untuknya itu saya mengucapkan banyak terima kasih atas kegiatan ini, Ungkap Hj.Luliwidiastuti
Ditambahkannya, kegiatan ini merupakan bentuk implementasi dari manajemen sebagai kepala sekolah di mana programnya itu berdampak pada murid,
karena kegiatan ini adalah milik para siswa kita, mereka akan mengeluarkan seluruh potensinya berdasarkan karakteristiknya masing-masing dan saya mengharapkan bahwa ini terus dikembangkan dengan versi-versi yang baru lagi, semua anak dilibatkan tidak ada anak yang hanya jadi penonton tetapi semuanya terlibat dari hal yang sekecil-kecilnya,
Challenge yang saya berikan itu, bisa diwujudkan dalam bentuk aksi nyata yang berikutnya sehingga selalu baru terus sehingga kita tidak sepi dengan penonton,
tentu anak-anak kami yang Oke semuanya yang is the best, mereka adalah calon pemimpin kita calon pengisi bangsa ini yang akan melanjutkan olehnya itu mereka diberikan pengalaman salah satunya adalah pengalaman di dalam melaksanakan P5, terakhir yang di stretching adalah dari gelar karya ini, sikap mereka itulah yang menjadi tolak ukur keberhasilan dari kegiatan P5 kita, bagaimana dia menggambarkan jika saya melihat sikap anak-anak yang santun maka saya melihat Indonesia jika saya melihat anak-anakku berbudi bahasa yang menghargai orang tua maka saya melihat Indonesia, inilah
hasil cetakan kita
Insya Allah, akan melanjutkan perjalanan di SMA nanti, Selamat berjuang anak-anakku, Selamat belajar dan jangan lupa selalu bahagia dengan motto guru senang murid bahagia, Tutup Hj. Luliwidiastuti sarat dengan wejangan dan motivasi ini
Hal senada juga disampaikan Sabir, S.Pd, Korwil Dikbud UPT Kecamatan Paleteang, yang juga berkesempatan membuka kegiatan Gelar Karya P5 di UPT SMP 2 Pinrang,
Di kesempatan ini, kami ucapkan banyak terima kasih,
terkait P5 ada istilah yang perlu kita pahami bersama, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) program yang dirancang Kemendikbudristek sebagai bagian dari Kurikulum Merdeka yang bertujuan untuk mendorong tercapainya Profil Pelajar Pancasila. Adapun program ini diterapkan dengan menggunakan paradigma baru, yakni melalui pembelajaran berbasis projek,
Didalamnya berarti ada 5 prosesnya, ada target yang ingin dicapai, sebagaimana yang tertuang dalam markah bskp Peraturan Kepala Badan Standar Asesmen Nasional, kurikulum Pendidikan Pancasila dan Pendidikan Nomor 9 yaitu terlampir bahwa di dalamnya ada 6 elemen yang perlu kita usahakan bagaimana itu bisa tertanam budaya artinya membudayakan, salah satunya adalah beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia,
Di dalamnya ada akhlak, jadi bukan hanya berimannya yang dicari, tapi bagaimana dia bisa menjamin habluminannas dan hablumillah, disitulah tujuan Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila, juga ada Mandiri, Gotong royong berkebijakan global, Bhinneka Tunggal Ika
sebagainya, Tutur Sabir
Sabir, menambahkan, melalui kesempatan ini kami ucapkan selamat melaksanakan Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila,
dari kemandirian sendiri itu bisa melahirkan sebuah kewirausahaan, kewirausahaan melahirkan sebuah cuan yang dicari semua orang, Imbuhnya sambil membuka kegiatan ini dengan resmi.
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila UPT SMP Negeri 2 Pinrang, selain digelar pentas seni, juga di gelar Bazar dan ditampilkan Kursi hasil
Karya kerajinan tangan daur ulang berbahan dari sampah sekitar lingkungan sekolah, seperti botol plastik, bungkus kerupuk dan lain-lainnya. (Muhar15)