Sidrap, SUARAGURUSULSEL.COM – Penjabat Bupati Sidrap, H. Basra, Semangat membuka Temu Pendidik Nusantara (TPN) XI Kabupaten Sidrap, Sabtu (15/6/2024).
Berlangsung di Aula Kemenag Sidrap, TPN kali ini mengangkat tema “Pemimpin Pendidikan Berdaya”.
Acara dihadiri Kadis Pendidikan dam Kebudayaan Sidrap, Faisal Sehuddin, Ketua Panitia KGBN Sidrap, Rahmat Ahmad, dan Kasi Pais, H. Muhlimin Muhtar.
Dalam sambutannya, Basra menegaskan peran strategis pemimpin lembaga pendidikan yang berdaya dalam menentukan arah dan kualitas pendidikan.
“Pemimpin pendidikan bukan hanya mengelola sekolah, tetapi juga harus mampu menginspirasi, memotivasi, dan mengarahkan seluruh komponen pendidikan menuju visi yang jelas dan terukur,” tutur Basra.
Ia pun menyatakan dukungan atas upaya-upaya yang dilakukan untuk menciptakan pemimpin-pemimpin pendidikan yang tangguh dan berdaya.
“Saya yakin pemimpin yang berdaya adalah mereka yang mampu memahami kebutuhan dan tantangan di lapangan, serta memiliki komitmen yang kuat untuk selalu belajar dan berinovasi,” lontarnya.
Di era globalisasi dan digitalisasi, terang Basra, tantangan pendidikan semakin kompleks.
“Kita membutuhkan pemimpin pendidikan yang adaptif, berpikir kritis, dan kreatif dalam mencari solusi,” jelas Basra.
Pemberdayaan dalam kepemimpinan pendidikan berarti memberi ruang bagi guru dan tenaga pendidik untuk berkembang.
“Pemerintah daerah akan terus mendukung melalui pelatihan, pengembangan profesional, dan peningkatan sarana prasarana,” ujar Basra.
Ia pun mengajak semua pihak, baik pemerintah, sekolah, guru, orang tua, maupun masyarakat, untuk bekerja sama dan bergandengan tangan dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
“Mari jadikan tema ‘Pemimpin Pendidikan yang Berdaya’ sebagai spirit dan motivasi,” ajak Basra.
Sementara Faisal Sehuddin, menyampaikan, semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat dapat mewujudkan sistem pendidikan yang lebih baik, inklusif, dan berkelanjutan.
“Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam memajukan pendidikan di wilayah kita,” pungkasnya (Jumadi)
