Pinrang, SUARAGURUSULSEL.COM – Resqiyati Najib, seorang guru berprestasi dari SMK Negeri 1 Pinrang, berhasil menorehkan pencapaian luar biasa dengan lulus Level 4 Program Pembelajaran Berbasis TIK (PembaTIK) dan terpilih sebagai kandidat Duta Teknologi Provinsi Sulawesi Selatan untuk tahun 2024.
Program ini diselenggarakan oleh Balai Layanan Platform Teknologi guna meningkatkan kompetensi dan inovasi pendidik dalam memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran yang lebih maju.
Keberhasilan Resqiyati Najib menjadi inspirasi bagi rekan-rekannya, menunjukkan komitmen tinggi untuk mengintegrasikan teknologi dalam proses pembelajaran, sesuai dengan visi “Merdeka Belajar.” Resqiyati telah melewati berbagai tahap seleksi yang menantang hingga mencapai Level 4 dalam program PembaTIK, menunjukkan kompetensi unggul dalam literasi digital, penguasaan platform teknologi, dan keterampilan mengajar berbasis TIK. Hal tersebut diungkapkan Drs. La Tuwo, M.Pd, kepala UPT SMK Negeri 1 Pinrang Sabtu, (9/11/24)
Sementara itu Resqiyaty menyampaikan bahwa, pencapaian ini tidak terlepas dari dukungan penuh yang diberikan oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VIII Provinsi Sulawesi Selatan, Bapak Baharuddin Iskandar, S.Pd., M.Pd, yang senantiasa memberikan arahan serta dorongan bagi guru-guru untuk meningkatkan kompetensi di bidang teknologi.
Selain itu, peran penting Pengawas Pembina SMK Negeri 1 Pinrang, Ibu Hj. Nurwati, S.Pd., M.M., serta motivasi dan dukungan berkelanjutan dari Bapak Drs. La Tuwo, M.Pd, Kepala SMKN 1 Pinrang, memberikan kekuatan tersendiri bagi Resqiyati dalam mencapai prestasi ini.
“Saya merasa sangat bersyukur atas kesempatan dan dukungan yang luar biasa dari para pimpinan dan kolega di SMKN 1 Pinrang serta instansi terkait. Ini menjadi motivasi bagi saya untuk terus mengembangkan diri dan memberikan kontribusi terbaik dalam dunia pendidikan, khususnya dalam memanfaatkan teknologi bagi pembelajaran yang lebih efektif dan menarik bagi siswa,” ujar Resqiyati.
Tambah La Tuwo, Sebagai kandidat Duta Teknologi, Resqiyati kini berpeluang untuk mewakili Sulawesi Selatan di tingkat nasional dan menginspirasi para guru lainnya dalam pemanfaatan teknologi pendidikan.
Diharapkan, prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi SMK Negeri 1 Pinrang tetapi juga mendorong peningkatan mutu pendidikan melalui integrasi teknologi di sekolah-sekolah se-Sulawesi Selatan.
Seluruh komunitas pendidikan di SMK Negeri 1 Pinrang turut memberikan apresiasi atas capaian ini, berharap agar semakin banyak guru yang terpacu untuk berinovasi dan terus mengembangkan kapasitas diri demi masa depan pendidikan yang lebih baik. Imbuhnya ($@mbah)