Soppeng, SUARAGURUSULSEL.COM – SD 91 Pacongkang dan SD Negeri Barang bergabung dalam kegiatan Jaksa Masuk Sekolah yang membahas tentang bullying dan narkoba. Kegiatan ini berlangsung di Desa Barang, Kecamatan Liliriaja, Kabupaten Soppeng. Senin (10/2/2025).
Dalam penyuluhan tersebut, jaksa yang hadir menyampaikan materi tentang dampak buruk bullying dan narkoba terhadap anak-anak dan menceritakan kejadian Salah satu kasus yang menjadi perhatian adalah kejadian di Pulau Jawa, di mana seorang siswa yang terus-menerus mengalami perundungan (bullying) akhirnya memilih untuk mengakhiri hidupnya. Kasus ini menjadi peringatan serius bagi seluruh siswa agar tidak melakukan atau membiarkan perundungan terjadi di lingkungan sekolah.
Selain itu, para siswa juga diajak untuk menyanyikan lagu tentang bullying, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya tindakan tersebut serta pentingnya saling menghormati sesama teman.
Kepala SD 91 Pacongkang, Nurman Hade, S.Pd., menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pihak kejaksaan atas perhatian dan kerja sama dalam memberikan pemahaman kepada siswa mengenai hukum terkait bullying dan narkoba.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini karena bisa memberikan pemahaman kepada siswa tentang bahaya bullying dan narkoba. Semoga dengan adanya penyuluhan ini, anak-anak semakin sadar dan menjauhi perilaku negatif,” ujarnya.
Senada dengan itu, Kepala SDN 214 Barang Sudarmi, S.Sos.M.Si, juga mengungkapkan apresiasinya terhadap program ini.
“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan agar anak-anak semakin paham tentang hukum dan pentingnya menjaga sikap yang baik dalam pergaulan,” katanya.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para siswa, terutama dalam membangun lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan bebas dari perundungan serta penyalahgunaan narkoba.(Sainal)
