Enrekang, SUARAGURUSULSEL.COM Kepala Dinas Pendidikan yang juga Ketua Kabupaten PGRI Enrekang, Jumurdin S. Pd., M. Pd. Hadir sekaligus membuka Pelatihan Jurnalistik yang dilaksanakan Pengurus Kabupaten PGRI Enrekang dalam rangka pelaksanaan Konferensi Kerja Kabupaten PGRI Enrekang yang rencananya digelar minggu kedua bulan November mendatang.
Kegiatan tersebut berlangsung di RM Bukit Indah Mendatte, Minggu, 17 Oktober 2021sekitar 15 KM dari Kota Bumi Massenrengpulu.
Tampak pula hadir dalam acara itu, Sekretaris Kabupaten PGRI Enrekang, Hj. Darmiati Siampa, S. Pd., M. Pd. yang juga Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Kabupaten Enrekang dan sejumlah Pengurus Kabupaten PGRI Enrekang.
Ketua Kabupaten PGRI Enrekang, Jumurdin S. Pd., M. Pd. dalam sambutannya menyampaikan bahwa ia sangat mengapresiasi kegiatan ini, sehingga dari jumlah peserta yang hadir, pihaknya merasa kecewa, walaupun sebenarnya pesertanya sudah lebih dari pelatiham biasanya, karena pesertanya lebih dari 100 orang, karena menurutnya bahwa seharusnya kegiatan ini diikuti oleh lebih 300 orang Kepala Sekolah dan guru yang berada di Kabupaten Enrekang, karena Kepala Sekolah setiap saat bersinggungan dengan wartawan atau jurnalis. Jelasnya

Ketua Kabupaten PGRI Enrekang selain itu ia juga memotivasi peserta bahwa tidak ada salahnya kita mengetahui sedikit dari banyaknya ilmu, temasuk kegiatan kita hari ini dan ini adalah bagian peningkatan Kompetensi kita sebagai guru yang profesional. Terangnya.
Dalam kegiatan itu hadir Direktur Pusdiklat JOIN Nasional, Zulkarnain Hamson S. Sod., M.Si yang juga Wakil Rektor IV Universitas Indonesia Timur (UIT) Makasar.
Selain itu hadir pula Ketua Biro Komunikasi dan Informasi PGRI Sulsel, Seharani Husain.

Dalam acara pembukaan juga berlangsung penyerahan buku hasil karya tulisnya dari sejumlah guru yang berhasil menyelesaikan tulisannya dalam sebuah buku kepada Ketua dan Sekretaris Kabupaten PGRI.
Usai acara pembukaan, istirahat sejenak sebelum materi pertama.
Kegiatan tersebut berlangsung selama satu hari materi dan satu hari penugasan yang pelaporannya jg secara online.
Selama kegiatan digelar, tampak para peserta memenuhi aturan yang diberlakukan panitia, yakni dengan protokol kesehatan, secara ketat. (Rani)
Saya termasuk peserta dalam pelatihan ini, dan banyak hal baru yang saya dapatkan terkait masalah jurnalistik dan hubungannya dengan profesi guru. Saya berharap akan banyak lagi pelatihan-pelatihan serupa untuk pengembangan profesi